Untuk sebagian orang, mungkin fakta tanaman adas masih asing dalam dunia memasak maupun kesehatan.
Fakta adas tidak hanya umbinya, namun bijinya juga bermanfaat.
Fakta adas tidak hanya untuk memasak, namun juga bermanfaat untuk kesehatan.
Lantas, apa saja manfaat dari Adas? Simak penjelasannya berikut ini.
7 Fakta Adas yang Baik untuk Kesehatan Manusia
1. Fakta Adas yang Kaya akan Gizi
Berikut adalah informasi gizi untuk 1 cangkir (87 gram) umbi adas mentah dan 1 sendok makan (6 gram) biji adas kering, dilansir dari Healthline.
Sesuai data di atas, umbi dan bijinya memiliki kalori rendah namun bernutrisi banyak.
Umbinya yang masih segar adalah sumber vitamin C.
Yaitu vitamin larut air yang penting untuk kesehatan imun, perbaikan jaringan, sintesis kolagen, antioksidan kuat dalam tubuh, melindungi dari radikal bebas.
Baik umbi maupun biji adas mengandung mineral mangan, yang penting untuk aktivasi enzim, metabolisme, perlindungan selular, perkembangan tulang, regulasi gula darah, dan penyembuhan luka.
Selain mangan, tanaman ini juga mengandung mineral lain yang penting untuk kesehatan tulang, termasuk kalium, magnesium, dan kalsium.
2. Mengandung Anti Oksidan Tinggi
Penelitian menunjukkan bahwa orang yang berdiet menggunakan adas yang kaya antioksidan, memiliki risiko lebih rendah terhadap kondisi kronis seperti penyakit jantung, obesitas, kanker, penyakit neurologis, dan diabetes tipe 2.
Adapun studi yang dilakukan dengan cara memasukkan hewan dalam tabung menunjukkan, bahwa senyawa organik anetol dalam adas memiliki sifat anticancer, antimikroba, antiviral, dan anti-inflamasi.
Akhirnya, senyawa tanaman limonen dalam adas turut membantu melawan radikal bebas, dan terbukti melindungi sel-sel tikus dari kerusakan yang disebabkan oleh penyakit kronis.
3. Fakta Adas dapat Menekan Nafsu Makan
Bijinya tidak hanya menambah rasa sedap, namun juga dapat menekan nafsu makan. Sebuah studi pada 9 wanita menunjukkan, setelah minum 250 ml teh yang terbuat dari 2 gram biji adas sebelum makan siang merasa jauh lebih sedikit lapar.
4. Sehat untuk Jantung
Satu cangkir (87 gram) umbi adas mentah, mengandung 3 gram serat.
Dan diet tinggi serat dapat menurunkan resiko penyakit jantung.
Umbu dan bijinya juga mengandung magnesium, kalium, dan kalsium, yang penting untuk kesehatan jantung.
Karena Kalium dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi, yang merupakan faktor risiko penyakit jantung.
5. Melawan Kanker
Seperti penjelasan pada nomor 2, jika Adas mengandung senyawa anetol yang memiliki sifat anti-cancer.
Salah satu studi menunjukkan bahwa anetol menghambat pertumbuhan sel dan menyebabkan kematian sel-sel kanker payudara manusia.
6. Baik untuk ASI
Memiliki sifat galaktogenik, sehingga dapat meningkatkan produksi ASI.
Namun mengenai hal ini, masih dalam tahap studi lebih lanjut.
Sehingga, lebih baik konsultasikan dahulu dengan dokter.
7. Manfaat lainnya adalah:
- Sifat antibakteri
Studi menunjukkan bahwa tanaman ini dapat menghambat pertumbuhan bakteri dan ragi berbahaya, seperti Escherichia coli, Staphylococcus aureus, dan Candida albicans.
- Mengurangi Inflamasi
Mengandung Antioksidan kuat, sehingga dapat mengurangi peradangan.
- Baik untuk Otak
Studi pada hewan menunjukkan, bahwa tanaman ini dapat mengurangi pikun karena faktor usia.
- Menunda Menopause
Tinjauan terhadap 10 studi mencatat. bahwa tanaman ini dapat meningkatkan fungsi seksual dan kepuasan pada wanita menopause, meringankan gatal pada vagina, keringat, nyeri saat berhubungan seks, dan gangguan tidur.
Itulah fakta-fakta dari adas umbi dan bijinya.
Jika Anda tertarik untuk mengonsumsinya, Anda dapat membeli vitamin yang mengandung ekstrak adas agar lebih praktis.***