Hal ini dapat mempengaruhi tanaman dalam berbagai cara, misalnya membuat musim tanam dan panen menjadi tidak teratur, dan dapat mempengaruhi ketersediaan air dan nutrisi yang diperlukan oleh tanaman.
Peningkatan kadar karbon dioksida di atmosfer akibat pemanasan global dapat berdampak pada pertumbuhan dan kualitas tanaman.
Walaupun sejumlah jenis tanaman dapat tumbuh lebih cepat dengan kadar karbon dioksida yang lebih tinggi, namun hal ini juga dapat membuat kualitas nutrisi pada tanaman menurun, sehingga dapat menyebabkan kesehatan manusia yang mengonsumsi tanaman tersebut juga menurun.
Dampak pemanasan global terhadap tanaman sangat serius dan memerlukan tindakan nyata untuk mengurangi dampaknya.
Kita harus memperhatikan lingkungan dan menjaga kelestariannya agar dapat memberikan tempat yang baik bagi tanaman untuk tumbuh dan berkembang.
wartanionline.com, BALI - Festival Homestay Nusantara (FHN) 2025 yang digelar Indonesia Homestay Association (IHSA) resmi…
wartanionline.com, BALI – Homestay adalah bagian yang tidak terpisahkan dalam industry pariwisata nasional. Oleh sebab…
wartanionline.com - Dalam upaya memperkuat peran petani milenial, dosen Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Gowa, Faisal…
wartanionline.com - Kegiatan pendampingan Brigade Pangan merupakan bagian dari upaya Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Gowa…
wartanionline.com - Sub Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero), PT Perkebunan Nusantara IV menciptakan sejarah…
wartanionline.com, Jakarta, 21 Mei 2025 — PT Esandar Arthamas Berjangka (EsaFX), broker berjangka dan penyedia…
View Comments