Guna mencapai target tersebut, Kabupaten Pankajene Kepulauan (Pangkep) Provinsi Sulawesi Selatan telah berkordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Pangkep dengan adanya penutupan perbaikan Daerah Irigasi (DI) Tabo-Tabo yang melintasi Kabupaten Pangkep di lima lokasi SIMURP wilayah kerja Balai Penyuluhan Pertanian (BPP).
Menurut Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Pangkep, Agustina Wangsa penutupan DI Tabo-Tabo dilakukan mulai Januari sampai dengan Desember 2023 dan nantinya akan mampu memberikan tambahan pelayanan irigasi secara efektif, efisien dan berkelanjutan pada lahan seluas 5.000 ha.
Dari hasil monitoring Tim Monev NPIU BPPSDMP ke BPP Pangkajene dan BPP Bungoro untuk mengantisipasi penutupan DI Tabo-Tabo, akan menggerakkan seluruh kelompok tani melakukan percepatan tanam diawal April tahun ini dengan memanfaatkan kantong-kantong air melalui pompanisasi dan sumur bor sehingga produksi dan produktivitas serta Indek Pertanaman (IP) 200 tetap terjaga dengan pertanaman rendengan.
wartanionline.com, Jakarta – Pemerintah mencatatkan sejarah baru dalam tata kelola pangan nasional. Untuk pertama kalinya…
wartanionline.com - Di tengah derasnya arus transformasi digital, kecepatan dan kualitas bukan lagi sekadar nilai…
wartanionline.com - Peneliti mengungkap tanah pertanian menyimpan mikroplastik 23 kali lipat lebih banyak dibanding lautan.…
wartanionline.com - Pemerintah Desa Welado, Kecamatan Ajangale, Kabupaten Bone, menggelar Rembug Tani atau dalam Bahasa…
wartanionline.com - Menjelang Hari Raya Idul Adha, suasana penuh kegembiraan menyelimuti pasar-pasar ternak, desa-desa, hingga…
wartanionline.com, BALI - Para peserta Festival Homestay Nusantara (FHN) 2025 melakukan kunjungan ke Desa Panji…