Menghasilkan Cuan, Inilah Hewan Ternak yang Paling Menguntungkan

Hewan ternak yang paling menguntungkan. Buat kamu yang ingin mencoba membuka bisnis peternakan, mungkin bisa mencoba tujuh hewan ternak ini yang bisa mendatangkan cuan banyak.

Peternakan hewan ini biasanya dianggap sebagai bisnis yang susah dan selalu dipandang sebelah mata oleh masyarakat Indonesia.

Tapi, tahukah kamu kalau ada beberapa hewan ternak yang mudah berkembang biak dan dirawat serta cepat sehingga bisa menghasilkan uang.

Berikut ini lima hewan ternak yang paling menguntungkan untuk bisnis dan bisa mendatangkan cuan sangat banyak, yaitu:

1. Bebek

Saat ini kebutuhan daging bebek di beberapa daerah cukup tinggi, termasuk kebutuhan telur asin yang berasal dari bebek yang semakin meningkat.

Perlu diketahui, beternak bebek inipun tergolong mudah hingga low maintenance . Bahkan, setiap spesies bebek ini bisa menghasilkan jumlah telur yang berbeda-beda.

Seperti satu ekor bebek Mojosari bisa menghasilkan 200 hingga 220 butir telur per tahun dan bebek Tegal bisa menghasilkan 200-250 butir telur per tahun.

2. Ayam

Memelihara ayam sebagai hewan ternak akan menghasilkan untuk yang banyak. Dengan ternak ayam ini kamu bisa mengambil dan menjual daging atau telurnya. Bahkan, bulu ayam juga bisa digunakan sebagai bahan baku untuk membuat kemoceng.

Ternak ayam ini bisa memilik ayam pedaging seperti ayam cornish atau memilih ayam petelur seperti ayam Leghorn.

3. Lele

Siapa yang menyangka jika budidaya ikan lele ini bisa membawa keuntungan besar. Terutama untuk spesies lele dumbo (Clarias Gariepinus), yang berusia 18-36 bulan beratnya bisa mencapai 1-2 kg per ekor.

Hal yang perlu diingat sebelum memulai memelihara lele ini adalah perlu memerhatikan beberapa hal, seperti suhu kolam, pakan ikan, keseimbangan pH, kualitas air, kepadatan kolam hingga kesehatan ikan.

4. Puyuh

Buat kamu yang tidak memiliki lahan yang cukup luas untuk memelihara ayam, maka sebagai gantinya kamu bisa memilih untuk beternak ayam puyuh.

Ayam puyuh ini memiliki ukturan yang mungil, karena hanya 150-200 gram per ekor dan telurnya sendiri memiliki berat sekitar 7-15 gram per butir. Satu ekor ayam puyuh betina ini bisa bertelur hingga 300 butir telur dalam satu tahun di tahun pertama.

Sementara, untuk tahun kedua, produksi telurnya akan menurun menjadi 150-175 butir per tahun. Ukuran hewan ternak yang mungil ini, kamu bisa memelihara sekitar enam hingga delapan ekor ayam puyuh setiap m².

5. Burung Dara

Buat kamu yang mau mencoba ternak burung dara, ada beberapa syarat khusus yang harus dipenuhi. Pertama, usahakan meletakkan kandangnya di tempat yang tinggi sehingga terhindar dari kucing dan tikus.

Selain itu, kandang burung dara ini bisa dibuat dari kayu tipis, papan triplek atau bambu. Pastikan juga untuk sirkulasi udaranya baik, kering serta tidak digenangi air.

Saat burung dara memasuki usia 6 bulan, ia sudah bisa mulai bertelur dan rata-rata akan menghasilkan dua hingga tiga ekor anak per bulan. Telur burung dara ini biasanya akan membutuhkan waktu 18 hari untuk bisa menetas.

Komentar