Lavender memiliki aroma yang bersih dan menyegarkan, dengan nuansa kayu dan herbal yang lembut. Esensi lavender sebagai tumbuhan yang sering digunakan sebagai bahan utama dalam pembuatan parfum jenis fougère (yang berarti ‘samarn’ dalam bahasa Prancis) yang khas dengan aroma tajam dan segar. Lavender diekstrak menggunakan metode distilasi uap dari bunga dan tangkainya, yang menghasilkan minyak atsiri yang sangat dihargai dalam formulasi parfum.
3. Ylang-Ylang: Flora Esensial untuk Kreasi Parfum
Pohon Ylang-Ylang, yang berasal dari Asia Tenggara, menghasilkan bunga yang memiliki aroma eksotis dan kuat. Minyak Ylang-Ylang, yang diekstrak melalui distilasi uap dari bunga-bunga ini, sering digunakan sebagai ‘note jantung’ dalam parfum karena kekhasan aromanya yang manis dan sedikit musky. Ylang-Ylang merupakan komponen populer dalam parfum oriental dan floral.
Tinggalkan Balasan