Tanaman ditanam secara vertikal, menggunakan ruang secara efisien, dan sering kali diintegrasikan dalam gedung-gedung tinggi.
Ini tidak hanya meningkatkan ketersediaan tanaman di perkotaan tetapi juga mengurangi ketergantungan pada transportasi untuk memasok produk pertanian.
Selanjutnya ada Agrovoltaik yang merupakan konsep yang menggabungkan pertanian dengan pembangkit listrik tenaga surya.
Pertanian tradisional seringkali memanfaatkan lahan yang luas, tetapi agrovoltaik memanfaatkan lahan tersebut secara ganda dengan menempatkan panel surya di atas lahan pertanian.
Hal ini tidak hanya menghasilkan energi terbarukan tetapi juga memberikan keuntungan kepada petani dengan memberikan perlindungan sinar matahari berlebih dan menciptakan kondisi mikro yang lebih baik untuk tanaman.
Teknik pemuliaan tanaman terus berkembang, dan CRISPR-Cas9 telah membuka pintu untuk pemuliaan yang lebih presisi.
wartanionline.com - Pemerintah Desa Welado, Kecamatan Ajangale, Kabupaten Bone, menggelar Rembug Tani atau dalam Bahasa…
wartanionline.com - Menjelang Hari Raya Idul Adha, suasana penuh kegembiraan menyelimuti pasar-pasar ternak, desa-desa, hingga…
wartanionline.com, BALI - Para peserta Festival Homestay Nusantara (FHN) 2025 melakukan kunjungan ke Desa Panji…
wartanionline.com, BALI - Perhelatan Festival Homestay Nusantara (FHN) 2025 yang berlangsung di Buleleng, Bali, dimeriahkan…
wartanionline.com, BALI - Indonesia Homestay Association (IHSA) melakukan gebrakan dengan menjalin MoU bersama Airbnb saat…
wartanionline.com, BALI - Festival Homestay Nusantara (FHN) 2025 yang digelar Indonesia Homestay Association (IHSA) resmi…
View Comments