Categories: Peternakan

Metode Memelihara Ayam dengan Trowongan Ayam (Chunnel)

wartanionline.com – Memelihara ayam dengan metode trowongan ayam atau chunnel semakin populer di kalangan peternak dan penghobi unggas.

Sistem ini mengombinasikan konsep kandang ayam dengan lorong tertutup yang memungkinkan ayam bergerak bebas tanpa mengganggu tanaman atau kebun di sekitarnya.

Apa Itu Trowongan Ayam (Chunnel)?

Trowongan ayam atau chicken tunnel (chunnel) adalah sistem kandang berbentuk lorong tertutup yang menghubungkan beberapa area peternakan atau kebun.

Trowongan ini biasanya terbuat dari rangka kawat dan jaring, memungkinkan ayam untuk bergerak dengan aman sekaligus memberikan manfaat bagi ekosistem sekitar.

Keuntungan Metode Chunnel

  1. Keamanan Ayam
    Ayam terlindungi dari predator seperti kucing, anjing, dan burung pemangsa karena berada dalam lorong tertutup.
  2. Pakan Alami dan Pengendalian Hama
    Ayam dapat mencari makanan alami seperti serangga dan gulma di sepanjang lorong, mengurangi kebutuhan pakan tambahan.
  3. Kesehatan dan Kebersihan
    Sistem ini memungkinkan ayam tetap aktif, mengurangi stres, serta menjaga kebersihan lingkungan karena kotoran ayam dapat tersebar merata dan menjadi pupuk alami.
  4. Pemanfaatan Lahan Secara Efisien
    Trowongan ayam dapat ditempatkan di antara kebun atau ladang tanpa merusak tanaman, bahkan membantu pengendalian hama secara alami.
  5. Mengurangi Bau dan Limbah
    Dengan penyebaran kotoran yang lebih luas, bau dari kandang ayam berkurang dan tidak terkumpul di satu tempat.

Cara Membangun Trowongan Ayam

  1. Persiapkan Bahan
    • Rangka kawat atau pipa PVC sebagai kerangka.
    • Jaring kawat atau plastik untuk menutup sisi-sisinya.
    • Tiang penyangga untuk stabilitas tambahan.
  2. Desain dan Lokasi
    • Buat lorong yang menghubungkan kandang utama dengan area lain, seperti kebun atau padang rumput.
    • Pastikan lokasi memiliki pencahayaan alami yang cukup dan tidak terlalu lembap.
  3. Pemasangan Trowongan
    • Bentangkan kawat atau pipa PVC sesuai jalur yang diinginkan.
    • Pasang jaring di sekeliling rangka untuk mencegah ayam keluar dan predator masuk.
    • Pastikan trowongan memiliki akses masuk dan keluar yang nyaman bagi ayam.
  4. Perawatan dan Pemantauan
    • Bersihkan jalur trowongan secara berkala.
    • Pastikan struktur tetap kokoh dan tidak ada bagian yang rusak.
    • Amati kesehatan ayam dan kondisi lingkungan secara rutin.
redaksi

View Comments

Recent Posts

Sukseskan Swasembada Pangan, Mahasiswa Polbangtan Kementan Gandeng BP Massedi Jalankan Program Oplah

wartanionline.com - Melalui program Praktek Kerja Lapangan (PKL) II, Mahasiswa Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Gowa…

1 hari ago

Peserta Famtrip Susuri Sungai Talaga dan Nikmati Tradisi Halmahera Barat

wartanionline.com, Halmahera Barat – Laut membisikkan kisah leluhur, gunung berdiri gagah menjaga bentang tanah, dan…

3 hari ago

Anggur Laut Bukan Buah: Kenali Rasa, Manfaat, dan Potensinya!

wartanionline.com - Saat mendengar kata "anggur," kebanyakan orang langsung membayangkan buah manis berwarna ungu atau…

5 hari ago

Mentan: Terima Kasih Kepada Petani Dan Seluruh Stakeholders Atas Capaian Spektakuler 4 Juta Ton Cadangan Beras

wartanionline.com, Jakarta – Pemerintah mencatatkan sejarah baru dalam tata kelola pangan nasional. Untuk pertama kalinya…

6 hari ago

ASUS Vivobook S14: Rekomendasi Laptop AI 2025 untuk Profesional dan Kreator Digital

wartanionline.com - Di tengah derasnya arus transformasi digital, kecepatan dan kualitas bukan lagi sekadar nilai…

6 hari ago

Studi Ungkap Tanah Pertanian Simpan Mikroplastik 23 Kali Lebih Banyak dari Lautan

wartanionline.com - Peneliti mengungkap tanah pertanian menyimpan mikroplastik 23 kali lipat lebih banyak dibanding lautan.…

7 hari ago