Tanaman konifer ini cocok untuk menciptakan pagar rapat dan tinggi, memberikan perlindungan ekstra dari pandangan luar.
✅ Kelebihan: Memberikan privasi maksimal
⚠ Perawatan: Harus sering dipangkas agar tidak tumbuh terlalu besar
🌱 Tinggi pertumbuhan: Hingga 6 meter
Bambu sangat populer sebagai tanaman pagar karena kesan tropis dan modern yang ditawarkan.
Pilih jenis bambu rumpun, seperti bambu fargesia, agar tidak menyebar terlalu agresif.
✅ Kelebihan: Cocok untuk ruang sempit, tampilan unik dan aesthetic
⚠ Perawatan: Harus memilih jenis yang tidak invasif agar tidak mengganggu lingkungan sekitar
🌱 Tinggi pertumbuhan: 15-20 kaki jika tidak dipangkas
Jika Bunda ingin pagar berbunga cantik, kembang sepatu adalah pilihan sempurna.
Bunganya yang mekar sepanjang tahun menambah warna cerah pada rumah.
✅ Kelebihan: Bunga indah dan berwarna-warni, perawatan mudah
⚠ Perawatan: Perlu pemangkasan agar tidak tumbuh terlalu lebat
🌱 Tinggi pertumbuhan: Cepat dan bisa mencapai tinggi signifikan
Pohon cemara terkenal sebagai tanaman pagar yang kokoh dan tahan terhadap cuaca ekstrem.
wartanionline.com - Pemerintah Desa Welado, Kecamatan Ajangale, Kabupaten Bone, menggelar Rembug Tani atau dalam Bahasa…
wartanionline.com - Menjelang Hari Raya Idul Adha, suasana penuh kegembiraan menyelimuti pasar-pasar ternak, desa-desa, hingga…
wartanionline.com, BALI - Para peserta Festival Homestay Nusantara (FHN) 2025 melakukan kunjungan ke Desa Panji…
wartanionline.com, BALI - Perhelatan Festival Homestay Nusantara (FHN) 2025 yang berlangsung di Buleleng, Bali, dimeriahkan…
wartanionline.com, BALI - Indonesia Homestay Association (IHSA) melakukan gebrakan dengan menjalin MoU bersama Airbnb saat…
wartanionline.com, BALI - Festival Homestay Nusantara (FHN) 2025 yang digelar Indonesia Homestay Association (IHSA) resmi…