Dengan melakukan pruning secara berkala, populasi hama dapat dikendalikan dan penyebaran penyakit dapat diminimalisir.
Tanaman durian yang dipangkas dengan baik memiliki cabang yang lebih rendah dan terjangkau, sehingga mempermudah proses pemupukan, penyemprotan pestisida, serta pemanenan buah.
Hal ini juga mengurangi risiko patahnya cabang akibat beban buah yang terlalu berat.
Pemangkasan membantu menyeleksi cabang yang produktif dan membuang cabang yang tidak produktif.
Dengan demikian, pohon dapat fokus pada pertumbuhan buah dengan kualitas yang lebih baik, baik dari segi ukuran, rasa, maupun ketebalan daging buahnya.
Tanaman durian yang tidak dipangkas cenderung tumbuh tinggi, sehingga sulit dirawat dan dipanen. P
runing dapat mengontrol ketinggian pohon agar tetap dalam ukuran yang ideal untuk perawatan dan produktivitas yang maksimal.
Dengan pemangkasan yang tepat, pertumbuhan vegetatif dan generatif dapat diseimbangkan.
wartanionline.com - Bunga matahari (Helianthus annuus) bukan hanya tanaman cantik yang mencuri perhatian di taman,…
wartanionline.com - Siapa sangka, limbah dapur, sisa sayur, atau sampah organik lainnya bisa diubah menjadi…
wartanionline.com - Bunga potong bukan sekadar hiasan mereka adalah simbol kemeriahan, keindahan, dan cinta. Tak…
wartanionline.com - Melalui program Praktek Kerja Lapangan (PKL) II, Mahasiswa Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Gowa…
wartanionline.com, Halmahera Barat – Laut membisikkan kisah leluhur, gunung berdiri gagah menjaga bentang tanah, dan…
wartanionline.com - Saat mendengar kata "anggur," kebanyakan orang langsung membayangkan buah manis berwarna ungu atau…