Pendampingan kegiatan Sekolah Lapang (SL)-Genta Organik melalui kegiatan Farmer Field Day (FFD) di Kabupaten Kolaka Timur, Provinsi Sulawesi Tenggara, Kamis (25/05/2023). (Sumber: Humas Polbangtan)
Kolaka Timur – Kementerian Pertanian (Kementan) terus mendorong para petani untuk dapat mempertahankan dan meningkatkan produksi dan produktivitas usahataninya.
Berbagai upaya dilakukan, salah satunya melalui program strategis Kementerian Pertanian, misalnya Gerakan Pertanian Pro Organik (Genta Organik). Genta Organik juga dijadikan Pemerintah sebagai salah satu upaya untuk mengatasi kelangkaan pupuk.
Menteri Pertanian RI Syahrul Yasin Limpo mengatakan bahwa petani harus didorong menggunakan pupuk organik dan hayati secara mandiri dan masif.
“Salah satu cara memperbaiki kesuburan tanah adalah mengurangi penggunaan pupuk kimia dan meningkatkan penggunaan pupuk organik. Dengan demikian, produksi pertanian dapat ditingkatkan dan pencemaran lingkungan bisa ditekan,” ujar Syahrul.
Lebih lanjut, Ia menjelaskan bahwa gerakan ini tidak berarti meninggalkan penggunaan pupuk anorganik sepenuhnya, melainkan boleh menggunakan pupuk kimia dengan ketentuan tidak berlebihan atau menggunakan konsep pemupukan berimbang.
wartanionline.com - Bunga potong bukan sekadar hiasan mereka adalah simbol kemeriahan, keindahan, dan cinta. Tak…
wartanionline.com - Melalui program Praktek Kerja Lapangan (PKL) II, Mahasiswa Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Gowa…
wartanionline.com, Halmahera Barat – Laut membisikkan kisah leluhur, gunung berdiri gagah menjaga bentang tanah, dan…
wartanionline.com - Saat mendengar kata "anggur," kebanyakan orang langsung membayangkan buah manis berwarna ungu atau…
wartanionline.com, Jakarta – Pemerintah mencatatkan sejarah baru dalam tata kelola pangan nasional. Untuk pertama kalinya…
wartanionline.com - Di tengah derasnya arus transformasi digital, kecepatan dan kualitas bukan lagi sekadar nilai…