4. Penyiraman yang Teratur
Cabe rawit membutuhkan kelembaban yang cukup, tetapi tidak boleh terlalu basah. Pastikan tanah tetap lembab, tapi tidak terlalu becek atau tergenang air. Lakukan penyiraman secara teratur, idealnya sekali sehari atau lebih sering jika cuaca sangat panas.
5. Pemberian Pupuk yang Tepat
Pupuk yang tepat akan membantu cabe ini tumbuh dan berbuah dengan baik. Berikan pupuk dengan kandungan nitrogen yang tinggi untuk merangsang pertumbuhan tanaman dan kandungan fosfor yang cukup untuk pembentukan bunga dan buah.
Jangan lupa untuk mengikuti petunjuk pemakaian pupuk yang tertera pada kemasannya.
6. Penjarangan Tanaman
Jika cabe rawit Anda mulai terlalu lebat atau ada terlalu banyak cabang dan daun yang tumbuh, lakukan penjarangan tanaman. Potong cabang-cabang yang tumbuh terlalu rapat atau lemah untuk memberi ruang bagi cabang-cabang yang lebih kuat untuk berkembang.
7. Pemangkasan Tanaman
Lakukan pemangkasan pada cabang-cabang yang tumbuh terlalu panjang atau terlalu merambat. Pemangkasan akan membantu membangun struktur tanaman yang kuat dan menjaga agar energi tanaman terpusat pada pembentukan bunga dan buah.
wartanionline.com - Pemerintah Desa Welado, Kecamatan Ajangale, Kabupaten Bone, menggelar Rembug Tani atau dalam Bahasa…
wartanionline.com - Menjelang Hari Raya Idul Adha, suasana penuh kegembiraan menyelimuti pasar-pasar ternak, desa-desa, hingga…
wartanionline.com, BALI - Para peserta Festival Homestay Nusantara (FHN) 2025 melakukan kunjungan ke Desa Panji…
wartanionline.com, BALI - Perhelatan Festival Homestay Nusantara (FHN) 2025 yang berlangsung di Buleleng, Bali, dimeriahkan…
wartanionline.com, BALI - Indonesia Homestay Association (IHSA) melakukan gebrakan dengan menjalin MoU bersama Airbnb saat…
wartanionline.com, BALI - Festival Homestay Nusantara (FHN) 2025 yang digelar Indonesia Homestay Association (IHSA) resmi…
View Comments