Jangan lupa untuk menggemburkan tanah lahan dan juga memberikan pupuk. Berhati-hatilah ketika kamu melepaskan benih dari polybag supaya akar tidak rusak.
Bahkan, kamu bisa juga menggunakan ember bekas yang sudah dibersihkan untuk tempat penanaman.
Media tanam yang digunakan adalah campuran dari tanah, pasir dan kompos dengan perbandingan 1:1:1.
Selama masa penanaman, kamu harus rajin memberi pupuk. Pupuk yang bisa digunakan adalah pupuk kompos, sehingga tanaman tomat menjadi lebih organik.
Pastikan juga untuk menyirami tanaman tomat setiap hari dan seringlah untuk melihat apakah ada tanaman lain atau gulma yang tumbuh. Gulma atau tanaman pengganggu ini tentu saja dapat mengganggu pertumbuhan tomat.
Maka, kamu bisa cabut gulma tersebut secara rutin supaya tomat bisa tumbuh dengan baik.
Lalu, jangan lupa juga untuk menancapkan bambu atau ajir di samping tanaman sebagai media tomat untuk merambat.
Setelah tanaman tomat berusia 60 hari hingga 90 hari sejak masa tanam, maka tanaman tomat biasanya sudah dapat dipanen.
wartanionline.com - Saat mendengar kata "anggur," kebanyakan orang langsung membayangkan buah manis berwarna ungu atau…
wartanionline.com, Jakarta – Pemerintah mencatatkan sejarah baru dalam tata kelola pangan nasional. Untuk pertama kalinya…
wartanionline.com - Di tengah derasnya arus transformasi digital, kecepatan dan kualitas bukan lagi sekadar nilai…
wartanionline.com - Peneliti mengungkap tanah pertanian menyimpan mikroplastik 23 kali lipat lebih banyak dibanding lautan.…
wartanionline.com - Pemerintah Desa Welado, Kecamatan Ajangale, Kabupaten Bone, menggelar Rembug Tani atau dalam Bahasa…
wartanionline.com - Menjelang Hari Raya Idul Adha, suasana penuh kegembiraan menyelimuti pasar-pasar ternak, desa-desa, hingga…
View Comments