Anda hanya perlu menyiapkan air dalam wadah tahan panas dan beberapa buah kentang.
Rebus kentang dalam air selama sekitar 30 menit. Setelah itu, saring air rebusan kentang tersebut dan biarkan hingga dingin.
Air rebusan kentang yang telah siap dapat langsung disiramkan ke tanah tanaman Anda.
Namun, penting untuk diingat bahwa penggunaan air rebusan kentang tidak perlu terlalu sering.
Disarankan untuk memberikan air rebusan ini setiap 2 minggu sekali agar lebih efektif.
Pastikan juga air dalam suhu dingin agar bakteri baik tanaman tetap terjaga.
Jenis tanaman juga perlu dipertimbangkan saat menggunakan air rebusan kentang.
Beberapa tanaman mungkin membutuhkan lebih banyak nutrisi daripada yang lain.
Anda dapat menggunakan air rebusan kentang untuk menyiram tanaman indoor, tanaman di kebun, hingga sukulen, sesuai dengan panduan dari Flourishing Plants.
Meskipun membuat dan menggunakan air rebusan kentang efektif untuk menambah nutrisi tanaman, jangan menjadikannya satu-satunya sumber nutrisi.
Tetap tambahkan pupuk tambahan jika diperlukan agar tanaman tetap mendapatkan nutrisi yang seimbang.
- air rebusan kentang
- Biologi
- Bioteknologi
- budidaya tanaman
- Cara membuat pupuk
- cara menanam
- Ekonomi
- Genta Organik
- Indonesia
- Kementan
- Kesehatan
- KRISIS PANGAN
- kulit buah
- Kulit pisang
- materi IPA
- materi sekolah
- Mimosa pudica
- nutrisi
- Organik
- pemanasan global
- Penyuluh
- PERTANIAN
- Pertanian Organik
- Petani Milenial
- Petani Muda
- Produktivitas Pertanian
- Pupuk
- Pupuk Kimia
- Pupuk Kompos
- Pupuk Organik
- pupuk organik cair
- Putri Malu
- Rumah Kaca
- SYL
- Tanaman
- Teknologi Pertanian
- TOT Pertanian
- Tumbuhan
2 Komentar