– Mengurangi penggunaan pupuk dan pestisida kimia: Pupuk dan pestisida hayati yang terbuat dari bahan-bahan alami dapat membantu mengurangi biaya produksi.

– Meningkatkan efisiensi penggunaan air: Tanaman yang dimodifikasi secara genetik dapat tumbuh dengan lebih sedikit air, sehingga membantu mengurangi biaya irigasi.

– Mengurangi pemborosan hasil panen: Teknologi bioteknologi dapat membantu meningkatkan penyimpanan dan pengawetan hasil panen, sehingga mengurangi pemborosan.

3. Meningkatkan Ketahanan Pangan

Bioteknologi dapat membantu meningkatkan ketahanan pangan melalui berbagai cara, seperti:

– Mengembangkan tanaman yang tahan terhadap perubahan iklim: Tanaman yang dimodifikasi secara genetik dapat tahan terhadap kekeringan, banjir, dan penyakit yang disebabkan oleh perubahan iklim.

– Meningkatkan produksi pangan di lahan yang terbatas: Teknologi bioteknologi dapat membantu meningkatkan hasil panen di lahan yang terbatas, sehingga membantu meningkatkan ketahanan pangan.

– Mengembangkan sumber makanan baru: Bioteknologi dapat membantu mengembangkan sumber makanan baru, seperti protein nabati dan biofortifikasi, untuk mengatasi kekurangan gizi.