Alat semprot pertanian yang sering digunakan oleh petani ada banyak jenisnya. Alat penyemprot ini digunakan untuk membantu petani dalam mengaplikasikan pestisida pada tanaman.
Penyemprotan oleh petani ini dilakukan supaya tanaman mendapat pestisida secara merata. Berikut ini delapan jenis alat semprot pertanian yang perlu kamu ketahui, yaitu:
1. Knapsack Sprayer Manual
Knapsack ini masih menggunakan sistem kerja yang manual, alat ini digunakan untuk memecah suatu cairan (obat pertanian) agar menjadi butiran butiran cairan halus. Cara penggunaannya, cukup dengan mengenjot dengan tuas yang disediakan dibelakangnya.
Biasanya, alat ini digunakan untuk penyemprotan pestisida pada tanaman dengan kapitas yang besar, terlebih penggunaan yang mudah karena mirip seperti ransel serta tidak berat.
2. Electric Knapsack Spray
Electric knapsack spray ini lebih canggih karena memakai perangkat elektronik untuk proses kinerjanya atau tanpa ada alat genjot.
Dengan alat ini, kamu hanya tinggal memencet tombol pemecah. Namun, alat ini mempunyai masa pakai untuk satu kali proses kerja saja. Sehingga, ketika baterai habis kamu perlu mencharge ulang untuk dapat memakainya lagi.
3. Portable Power Sprayer
Portable Power Sprayer ini sangat compact untuk kegiatan pertanian, karena tidak terlalu berat. Alat portable power sprayer dapat memiliki engine speed sebesar 7500 RPM dan dengan kapasitas full tank sebesar 0.6 liter.
4. Foggers
Foggers ini sering kali dipilih menjadi salah satu alternatif dari macam macam alat semprot pertanian yang ada dipasaran. Secara umum, pemilihan alat ini dipakai karena alasan ekonomis.
Foggers ini dapat lebih efisien digunakan jika dibandingkan dengan memakai alat pertanian lain dengan harga jutaan.
5. Hand Sprayer
Hand sprayer ini merupakan alat semprot yang portabel dan cara penggunaanya cukup dengan memompa menggunakan tanagan. Alat ini tidak hanya untuk kebutuhan pertanian saja, tetapi juga bisa untuk berkebun.
Misalnya, digunakan untuk menyemprotkan pestisida, untuk penyemprotan pupuk daun atau juga bisa untuk sekedar menyiram tanaman.
6. Pesawat Spray atau Air Carriers
Menggunakan pesawat agricultural untuk menyemprot tanaman ini sering dilakukan para petani petani terlebih untuk kawasan US ataupun eropa.
Alat ini sering dipakai karena lahan pertanian yang tergolong luas dan besar, jadi jika memakai cara manual sebelumnya akan memakan waktu yang lama.
7. Drone Spray
Teknologi drone ssat ini sudah digunakan dalam pertanian modern. Dalam bidang pertanian ini, peran drone bisa sangat mempengaruhi produktivitas petani di Indonesia. Alat ini bisa dipilih untuk mencegah dan mengendalikan hama serta penyakit tanaman lainnya menggunakan teknologi drone yang bisa di setting dengan mudah.
Teknologi drone ini merupakan alat semprot otomatis dalam pertanian yang dikembangkan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas penyemprotan, khususnya pada lahan yang luas dan sulit dijangkau oleh tenaga manusia.
8. Orchad Sprayer
Alat orchad sprayer ini merujuk pada pemakaian di area perkebunan. Alat ini digunakan, karena mengingat kapasitas penampungan yang bisa mencapai ratusan liter. Penerapan dan kegunaannya inin sering kali dipergunakan untuk pestisida, zat untuk rangsang tumbuhan hingga pemberian nutrisi.
Komentar