wartanionline.com – Tidak semua tanaman hias menyukai sinar matahari langsung. Beberapa justru tumbuh lebih baik di tempat yang teduh dengan cahaya terang tidak langsung. Salah penempatan bisa membuat daun menguning, memucat, bahkan terbakar.

Dilansir dari Better Homes and Gardens, berikut adalah tujuh tanaman hias yang sebaiknya dijauhkan dari paparan sinar matahari langsung:

1. Sirih Gading (Pothos)

Sirih gading dikenal sebagai tanaman hias yang cocok untuk pemula karena mudah dirawat dan tahan dalam berbagai kondisi. Namun, paparan sinar matahari langsung bisa menyebabkan daunnya pucat, memutih, bahkan terbakar.

Penempatan ideal: Di area dengan cahaya terang tidak langsung, seperti ruang tamu dengan tirai tipis.

2. Violet Afrika (African Violet)

Tanaman berbunga ini memiliki daun berbulu halus yang sangat sensitif terhadap cahaya berlebih. Terkena sinar matahari langsung, daunnya bisa cepat menguning atau kecokelatan.

Penempatan ideal: Di jendela timur atau utara dengan cahaya pagi yang lembut. Jika menghadap selatan, gunakan tirai sebagai pelindung.

3. Peace Lily

Peace lily populer karena bisa bertahan di ruangan dengan cahaya rendah. Namun, daun hijau pekatnya mudah menguning atau gosong di bagian pinggir jika terpapar matahari secara langsung.

Penempatan ideal: Sudut kamar tidur atau ruang kerja dengan pencahayaan redup. Peace lily juga menyukai kelembapan tinggi, cocok ditempatkan di kamar mandi terang.

4. Lidah Mertua (Sansevieria)

Meski dikenal tangguh dan bisa tumbuh di ruangan gelap, lidah mertua justru bisa rusak jika terkena sinar matahari langsung. Corak daunnya bisa memudar atau terbakar di bagian atas.

Penempatan ideal: Dekat jendela dengan cahaya terang tidak langsung atau gorden tipis.

5. Rubber Plant (Ficus elastica)

Tanaman ini memiliki daun besar, tebal, dan mengilap yang tampak elegan. Sayangnya, sinar matahari langsung bisa membuat daun menjadi kusam dan cepat terbakar.

Penempatan ideal: Ruangan dengan cahaya terang tidak langsung selama 6–8 jam per hari. Bila perlu, gunakan lampu grow light sebagai alternatif cahaya.

6. Calathea

Tanaman tropis ini terkenal dengan pola dan warna daun yang eksotis, namun sangat rentan terhadap cahaya berlebih. Sinar matahari langsung bisa membuat warna daun memudar dan coraknya hilang.

Penempatan ideal: Di ruangan dengan cahaya terang tidak langsung dan kelembapan tinggi, misalnya ruang keluarga dengan humidifier atau jendela berlapis tirai.

7. Pakis Boston & Pakis Tanduk Rusa

Kedua jenis pakis ini menyukai area teduh dan lembap. Terpapar sinar matahari langsung, daunnya akan cepat kering, rapuh, dan rontok.

Penempatan ideal: Kamar mandi yang terang atau ruangan berhumidifier untuk menjaga kelembapan daun tetap optimal.

Tips Umum Merawat Tanaman Indoor Sensitif Cahaya:

  • Hindari meletakkan tanaman langsung di bawah jendela tanpa pelindung.

  • Gunakan tirai tipis untuk menyaring cahaya.

  • Rutin putar posisi tanaman agar pertumbuhannya merata.

  • Gunakan humidifier untuk tanaman yang menyukai kelembapan.

Menyesuaikan jenis tanaman dengan kondisi pencahayaan ruangan akan membuat tanaman tumbuh lebih sehat dan mempercantik interior rumah secara alami.