Tanaman sayuran tersebut juga memiliki peran penting dalam lingkungan luar angkasa.
Selain menyerap karbondioksida dan menghasilkan oksigen melalui proses fotosintesis, tanaman dapat melakukan regenerasi dan memurnikan air melalui transpirasi.
Ini menandakan kemajuan signifikan dalam menciptakan sistem yang dapat mendukung kehidupan di luar angkasa.
Penting untuk dicatat bahwa astronot China yang terlibat dalam misi Shenzhou 16 telah kembali ke Bumi pada 31 Oktober 2023, menyerahkan kendali stasiun kepada tim misi Shenzhou 17 yang baru tiba.
China terus menunjukkan ambisinya dalam eksplorasi luar angkasa, termasuk rencana untuk mengirimkan sepasang astronaut ke Bulan sebelum tahun 2030 dan membangun pangkalan bulan dalam dekade berikutnya.
Penelitian ini sejalan dengan usaha internasional untuk memahami pertumbuhan tanaman di ruang angkasa. Misalnya, NASA telah mendirikan The Vegetable Production System, dikenal sebagai Veggie, di Stasiun Luar Angkasa Internasional.
Veggie bertujuan membantu NASA mempelajari pertumbuhan tanaman di lingkungan mikrogravitasi dan menyediakan makanan segar bagi astronot.
- akuarium
- Antariksa
- aquarium
- aquascape
- Astronot
- Astronot China
- Biologi
- Bisnis
- budidaya tanaman
- cara menanam
- Cara Merawat tanaman
- China
- daun bawang
- Ekonomi Pertanian
- Hidroponik
- Jepang
- Kementan
- Kokedama
- Luar Angkasa
- materi IPA
- Metode Kokedama
- misi luar angkasa
- NASA
- PERTANIAN
- Petani Milenial
- Petani Muda
- selada
- shenzhou 16
- Stasiun Luar Angkasa
- tanaman air
- tanaman akuarium
- tanaman hias
- Tanaman ruang angkasa
- Teknologi Pertanian
- The Vegetable Production System
- tomat
- Tumbuhan
Tinggalkan Balasan