Selain itu harus bisa menjaga pasukan supply di pasar sesuai dengan harga konsumen dan produsen. Pertanian harus diurus dari hulu sampai hilir dan harus mampu mengelola usahanya berbasis wirausaha atau agribisnis, ujar Bustanul lagi.
Saya sangat menyambut baik program dari Webinar ini, ujarnya. Karena dukungan peranan wanita dalam pembangunan pertanian sangatlah dibutuhkan. Apalagi saat ini, Indonesia masih mengahadapi iklim yang ekstrim dan El Nino maka harus mengarah pada pertanian modern, urban farming atau Climate Smart Agriculture (CSA) yang mengajarkan pertanian tahan terhadap cuaca dan iklim serta mampu meningkatkan produksi dan produktivitas.
Berdasarkan ramalan BMKG maka ada tahun ini Musim Tanam atau Rendeng akan mundur selama 1 hingga 10 hari. Maka, pastikan di lapangan kebutuhan pangan tersedia. Peran penyuluh harus selalu ada dan siap mengawal untuk ketersediaan saprodi, pengolahan tanah, pengolahan
“Penyuluh harus mengawal petani dalam suka dan duka”, tegas Bustanul.
Bustanul menjelaskan dalam era digitalisasi saat ini ada empat peran penyuluh pertanian. Yaitu sebagai fasilitator, formulator, inovator dan konsultan agribisnis. Sebagai fasilitator penyuluh harus mampu mengidentifikasi permasalahan petani, sebagai formulator harus mampu merumuskan dan sebagai inovator harus mampu menyebarluaskan ifnormasi, ide-ide dan teknologi baru kepada petani. Terakhir sebagai konsultan agribisnis penyuluh harus mampu memberikan saran, arahan dan jalan keluar yang tepat kepada petani, jelasnya.
1 Komentar