JAKARTA – Pekan Nasional (Penas) Petani Nelayan merupakan kegiatan untuk memotivasi dan menggairahkan petani, nelayan, petani hutan serta masyarakat pelaku agribisnis dalam pembangunan sistem dan usaha agribisnis yang berdaya saing, berkerakyatan, berkelanjutan melalui kemitraan yang saling menguntungkan.
Kementerian Pertanian (Kementan) menegaskan komitmennya dalam memantapkan penguatan komoditi lokal untuk kemandirian pangan. Melalui kemandirian pangan diharapkan kesejahteraan petani meningkat.
Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo mengatakan Penas merupakan ajang pertemuan antara petani nelayan, sekaligus sebagai wadah belajar mengajar, tukar menukar informasi dan berbagi pengalaman serta pengembangan kemitraan.
“Melalui Penas diharapkan dapat membangkitkan semangat, tanggung jawab serta kemandirian sebagai pelaku utama pembangunan pertanian, perikanan dan kehutanan,” ujar Mentan Syahrul.
Penas yang tinggal enam bulan lagi, Kementan bersama dengan Kelompok KTNA Nasional melakukan rapat koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat dan Pemerintah Daerah Kota Padang yang bertempat di Auditorium Komplek Gubernur Sumbar, Jl. Sudirman, Padang, Selasa (6/12).
7 Komentar