Ayo Berkebun! Inilah Metode Menanam di Lahan Sempit

Metode menanam di lahan sempit. Lahan yang terbatas sering kali dianggap menjadi salah satu hambatan bagi seseorang yang ingin menanam tanaman.

Seiring dengan berkembangnya zaman, masyarakat saat ini semakin kreatif untuk bercocok tanam di daerah sekitar rumah atau lingkungannya.

Bercocok tanam hingga berkebun di rumah ini sering dilakukan untuk memetik hasil tanaman atau bumbu secara langsung.

Saat ini sudah banyak sekali cara untuk memanfaatkan cara bercocok tanam hingga berkebun di lahan yang kecil tanpa perlu memakan tempat.

Berikut ini beberapa metode menanam di lahan sempit yang bisa kamu pilih untuk hobi berkebun kamu di rumah, yaitu:

1. Hidroponik

Hidroponik merupakan cara menanam tanaman tanpa menggunakan media tanah, sehingga meskipun memiliki lahan yang sempit tetap bisa dimanfaatkan untuk menanam dengan cara ini.

Tanaman yang dihasilkan dengan metode hidroponik ini juga lebih melimpah dan juga lebih segar.

Media yang bisa digunakan untuk menanam dengan cara hidroponik ini adalah botol plastik, pipa paralon dan masih banyak lagi lainnya.

2. Tabulampot

Tabulampot adalah kepanjangan dari tanaman buah dalam pot yang merupakan proses penanaman bibit buah di dalam pot.

Sehingga, walaupun mempunyai keterbatasan pada lahan, cara bercocok tanam di lahan sempit seperti tabulampot ini bis akamu pilih untuk menyalurkan hobi berkebun kamu.

Tetapi, tidak semua tanaman buah bisa tumbuh menggunakan metode tabulampot ini, contohnya durian yang memiliki batang pohon yang besar.

3. Vertikultur

Vertikultur adalah teknik bercocok tanam di lahan sempit dengan menggunakan bidang vertikal sebagai tempat bercocok tanam serta dilakukan secara bertingkat.

Metode vertikultur ini memang terlihat rumit, tetapi sebenarnya sangat mudah untuk dilakukan karena tingkat kesulitan tergantung pada model dan sistem tambahan.

Keunggulan metode vertikultur ini yaitu efisiensi dalam penggunaan lahan, hemat dalam penggunaan pupuk dan pestisida hingga mudah dalam hal perawatan dan pemeliharaan.

4. Aeroponik

Cara berkebun yang terakhir yaitu dengan menggunakan metode aeroponik. Metode aeropinik adalah media tanam yang akarnya ini menggantung di udara, sehingga tidak menggunakan media tanah.

Nutrisi yang diperlukan saat berkebun dengan metode aeroponik adalah zat hara yang akan disemprotkan ke akar tanaman secara langsung.

Kelebihan dari metode ini yaitu memiliki kualitas yang bagus, tanaman menjadi lebih segar, aroma dan cita rasanya pun lebih lezat jika dibandingkan dengan berkebun dengan cara biasa.

Komentar