Digester anaerob terdiri dari dua bagian, yaitu bagian atas dan bagian bawah.

Bagian atas merupakan tempat untuk mencampur kotoran sapi dan air. Bagian bawah merupakan tempat untuk mengumpulkan biogas.

Proses fermentasi dalam digester anaerob dilakukan oleh bakteri anaerob.

Bakteri anaerob akan mengurai bahan-bahan organik dalam kotoran sapi menjadi biogas.

Proses pembuatan biogas dari limbah kotoran sapi dapat dilakukan dengan skala kecil maupun besar.

Untuk skala kecil, biogas dapat digunakan untuk kebutuhan sehari-hari, seperti memasak dan penerangan.

Untuk skala besar, biogas dapat digunakan untuk pembangkit listrik.

Pemanfaatan limbah kotoran sapi menjadi biogas merupakan salah satu upaya untuk mengurangi pencemaran lingkungan dan meningkatkan efisiensi penggunaan energi. Selain itu, pemanfaatan ini juga dapat meningkatkan pendapatan peternak.

Contoh pemanfaatan biogas dari limbah kotoran sapi

Berikut adalah beberapa contoh pemanfaatan biogas dari limbah kotoran sapi:

– Peternakan sapi

Biogas dapat digunakan untuk memasak, penerangan, dan pemanas kandang di peternakan sapi.