Di depan para peserta, Nurlia yang merupakan penerima manfaat program YESS dan Local Champion di Kabupaten Maros mengatakan bahwa dengan adanya program YESS ini dapat memajukan usaha jamur tiram miliknya.

“Pada tahun 2020 saya menerima manfaat dari Program YESS yang membantu saya untuk memajukan usaha jamur tiram sampai saat ini dengan omset sebesar 24jt setiap bulannya”.

Nurlia juga menambahkan berkat Program YESS ini juga dia membuka lapangan pekerjaan khususnya untuk perempuan kepala keluarga.

“Dengan adanya usaha saya saat ini, saya sedang mempekerjakan 5 orang karyawan yang notabennya ibu-ibu semua yang merupakan perempuan kepala keluarga (pekka). Penghasilan yang didapatkan dengan bekerja disini sangat membantu mereka untuk keberlangsungan hidup sehari-harinya”.

Wahida yang merupakan Kepala BPP Lau mengatakan dengan adanya program YESS sudah sangat mampu mengubah image petani dan selalu memberikan motivasi yang baru.

“Pertanian itu bukan hanya yang berhubungan langsung dengan lumpur. Kegiatan Program YESS sudah sangat mampu merubah image petani dan memberikan motivasi-motivasi mulai dari kegiatan yang telah dilaksanakan, baik itu motivasi untuk melakukan usaha, dan motivasi bisnis”.