Musim hujan seringkali membawa tantangan besar bagi petani cabai.

Dampak buruk dari curah hujan yang tinggi antara lain meliputi penurunan hasil produksi, risiko serangan penyakit tanaman, dan kerugian finansial akibat rusaknya tanaman.

Berikut adalah beberapa masalah yang dihadapi petani cabai saat musim hujan beserta strategi untuk mengatasi permasalahan tersebut.

1. Perubahan Iklim

Salah satu masalah utama yang dihadapi petani cabai saat musim hujan adalah perubahan iklim yang tidak terduga.

Hujan yang terlalu deras dapat menyebabkan tanaman cabai terendam air dan akhirnya membusuk.

Untuk mengatasi hal ini, petani perlu mempersiapkan tindakan pengendalian drainase yang baik pada lahan pertanian agar air dapat dialirkan dengan baik.

2. Serangan Penyakit Tanaman

Kelembaban tinggi yang seringkali terjadi selama musim hujan memicu pertumbuhan jamur dan bakteri yang dapat menyerang tanaman cabai.

Penyakit seperti antraknose dan busuk buah dapat merusak hasil panen.

Salah satu cara untuk mengatasi permasalahan ini adalah dengan menerapkan pengelolaan lingkungan dan sanitasi yang baik, memilih varietas cabai yang tahan penyakit, serta menyemprotkan fungisida secara teratur.