wartanionline.com – Jagung (Zea mays L.) adalah tanaman pangan yang penting dan menjadi salah satu sumber karbohidrat utama di berbagai belahan dunia. Tanaman ini memiliki morfologi yang khas dan mudah dikenali. Berikut adalah bagian-bagian morfologi tanaman jagung dan penjelasannya:

1. Akar

Jagung memiliki sistem akar serabut yang berkembang baik di tanah. Pada awalnya, tanaman jagung memiliki akar primer yang tumbuh dari benih. Namun, seiring perkembangannya, akar adventif yang tumbuh dari batang mulai menggantikan peran akar primer. Sistem akar serabut ini menjadikan jagung mampu menyerap nutrisi dan air dari tanah secara efisien, membantu tanaman tetap tegak dan kokoh.

2. Batang

Batang tanaman jagung berbentuk bulat, beruas, dan berongga. Batang ini tumbuh tegak dengan tinggi yang bervariasi, bisa mencapai 2-4 meter tergantung varietasnya. Struktur batang yang kuat mendukung tanaman untuk berdiri tegak, serta menyokong pertumbuhan daun, bunga, dan tongkol jagung. Batang jagung berfungsi sebagai tempat penyimpanan sementara hasil fotosintesis.

3. Daun

Daun jagung tumbuh berselang-seling di sepanjang batang. Setiap ruas batang ditumbuhi satu daun yang memanjang dan berwarna hijau dengan tulang daun yang sejajar. Daun jagung terdiri dari tiga bagian utama:

  • Pangkal daun: Bagian ini membungkus batang, membuat daun melekat kuat pada batang.
  • Helai daun: Bagian daun yang melebar dan berfungsi utama dalam proses fotosintesis.
  • Ligula: Jaringan kecil di pertemuan pangkal dan helai daun yang berfungsi untuk mencegah masuknya air dan kotoran ke batang.

4. Bunga

Jagung merupakan tanaman berumah satu dengan bunga jantan dan betina terpisah tetapi tumbuh pada tanaman yang sama.

  • Bunga Jantan (Tassel): Terdapat di bagian pucuk tanaman. Tassel adalah kumpulan bunga jantan yang berbentuk seperti malai, yang berfungsi untuk menghasilkan serbuk sari.
  • Bunga Betina (Ear): Bunga betina terletak di bagian tengah tanaman, di dekat ruas-ruas batang. Setiap bunga betina berkembang menjadi tongkol jagung. Rambut jagung (silk) yang muncul dari ujung tongkol merupakan bagian dari bunga betina, yang akan menangkap serbuk sari dari bunga jantan untuk proses penyerbukan.

5. Buah dan Biji

Buah jagung berkembang dari bunga betina yang telah dibuahi. Setiap biji jagung yang tumbuh pada tongkol adalah hasil dari penyerbukan. Biji jagung tersusun rapi dalam baris pada tongkol, dilindungi oleh kelobot (lapisan pembungkus). Biji ini adalah bagian tanaman yang biasanya dikonsumsi dan mengandung karbohidrat, protein, vitamin, serta mineral.

6. Tongkol

Tongkol adalah tempat biji-biji jagung menempel dan tumbuh. Tongkol ini terlindungi oleh kelobot, yaitu lapisan pelepah yang menutupi seluruh permukaan biji dari paparan lingkungan luar. Pada saat tanaman matang, kelobot ini akan mengering dan dapat dikupas untuk mengambil biji jagung.