“Itu sebabnya semangat untuk menggenjot produksi setinggi-tingginya dan mengurangi konsumsi masyarakat terhadap nasi, harus menjadi program unggulan dalam strategi pembangunan pertanian ke depan”, jelas Entang.

Entang menambahkan jika saat ini produksi pangan dari dalam negeri semakin melorot untuk mencukupi konsumsi masyarakat. Walau secara nasional kita masih surplus, namun makin kesini angka surplus beras tersebut semakin mengecil jumlahnya.

Petani akan bisa meningkatkan produksi jika hubungan penyuluh dan peneliti berjalan beriringan. Pemerintah daerah melalui Kepala Daerah mendukung dan memandang penting Pertanian sebagai Langkah utama menyediakan Pangan”, ujar Entang.

Karena itu, penjaminan bagi penyuluh sangat diharapkan dari Kementan, agar penyuluh tetap memiliki semangat juang tinggi bagi pertanian.

Entang juga menekankan agar program pertanian jangan sekali kali menelantarkan para petani. “Jika ingin membangun strategi dan ketercukupan pangan, apakah ada strategi yang komprehensif. Bicara pertanian perlu sinergi dan koordinasi hulu hilir,” ungkapnya.