Tanaman ditanam secara vertikal, menggunakan ruang secara efisien, dan sering kali diintegrasikan dalam gedung-gedung tinggi.

Ini tidak hanya meningkatkan ketersediaan tanaman di perkotaan tetapi juga mengurangi ketergantungan pada transportasi untuk memasok produk pertanian.

3. Pembangkit Energi dari Tanaman: Agrovoltaik

Selanjutnya ada Agrovoltaik yang merupakan konsep yang menggabungkan pertanian dengan pembangkit listrik tenaga surya.

Pertanian tradisional seringkali memanfaatkan lahan yang luas, tetapi agrovoltaik memanfaatkan lahan tersebut secara ganda dengan menempatkan panel surya di atas lahan pertanian.

Hal ini tidak hanya menghasilkan energi terbarukan tetapi juga memberikan keuntungan kepada petani dengan memberikan perlindungan sinar matahari berlebih dan menciptakan kondisi mikro yang lebih baik untuk tanaman.

4. Pemuliaan Tanaman Terbaru: CRISPR-Cas9 dalam Hortikultura

Teknik pemuliaan tanaman terus berkembang, dan CRISPR-Cas9 telah membuka pintu untuk pemuliaan yang lebih presisi.