Limbah pertanian dan perkebunan merupakan salah satu sumber daya yang dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan energi alternatif, salah satunya adalah biosolar.

Biosolar adalah bahan bakar cair yang terbuat dari bahan-bahan organik, seperti limbah pertanian dan perkebunan.

Limbah pertanian dan perkebunan yang dapat dimanfaatkan untuk biosolar antara lain:

– Jerami

– Ampas tebu

– Cangkang sawit

– Kulit buah dan sayuran

Pengolahan limbah ini menjadi biosolar dapat dilakukan dengan beberapa metode, antara lain:

Metode fermentasi Metode fermentasi adalah metode yang paling umum digunakan untuk menghasilkan biosolar.

Dalam metode ini, limbah ini difermentasi oleh mikroorganisme untuk menghasilkan bioetanol. Bioetanol kemudian dikonversi menjadi biosolar melalui proses transesterifikasi.

Metode pirolisis Metode pirolisis adalah metode yang melibatkan pemanasan limbah  pada suhu tinggi tanpa adanya oksigen.

Proses ini menghasilkan gas, minyak, dan padatan. Minyak yang dihasilkan kemudian dapat dimurnikan untuk menghasilkan biosolar.