Inovasi Smart Gerdana merupakan sebuah integrasi sistem pemanfaatan sekam dan tongkol jagung, inovasi ini dilakukan sebagai upaya mewujudkan pertanian sehat.
Smart Gerdana ini adalah suatu integrasi sistem pemanfaatan biomassa pertanian sekam padi dan tongkol jagung yang menjadi biochar dan asap cair sebagai sarana mewujudkan pertanian sehat berkelanjutan.
Nama Smart Gerdana ini diambil dari sebuah singkatan, dimana SMART adalah akronim dari solutif, multi produk, aplikatif, ramah lingkungan dan tepat guna. Sedangkan, untuk GERDANA adalah kepanjangan dari gerakan dari alam untuk alam.
Adanya inovasi Smart Gerdana ini juga sebagai salah satu upaya mendukung program pertanian sehat berkelanjutan.
Dimana, indikator yang dicapai dalam mendukung Program Pertanian Sehat ini adalah adanya peningkatan kondisi lahan pertanian hingga adanya penurunan tingkat pencemaran.
Berikut ini beberapa efektivitas yang diperoleh dengan mengimplementasi inovasi Smart Gerdana ini, yaitu:
- Smart Gerdana ini dapat mengurangi tingkat polusi udara hasil dari pembakaran.
- Biochar tongkol jagung ini juga mampu menyerap kandungan mikroorganisme, logam berat hingga residu pestisida kimia dari air.
- Arang aktif ini juga bersifat basa, sehingga dapat menetralkan pH hingga dapat memperbaiki kondisi fisik tanah .
- Asap cair yang dihasilkan dari inovasi Smart Gerdana ini juga sebagai insektisida nabati. Insektisida nabati ini dapat untuk penanggulangan ulat, belalang, walang sangit, wereng hingga jenis serangga pengganggu lainnya. Bahkan, hal ini juga bisa sebagai penolak serangga.
Skema Konsep Sistem Smart Gerdana
Pada instalasi Smart Gerdana ini tongkol jagung dan sekam padi akan dibakar di dalam drum sengan menggunakan metode pirolisis atau pembakaran tidak sempurna dengan sedikit oksigen.
Dari pembakaran pirolisis ini akan menghasilkan suatu biochar. Kemudian, untuk asap pembakarannya ini akan dialirkan melalui pipa dan akan menuju tabung kondensor untuk diembunkan menjadi asap cair grade tiga.
Asap cair ini akan dikeluarkan melalui selang dan akan ditampung dalam sebuah jerigen.
Inovasi Smart Gerdana ini telah dilakukan di Kabupaten Trenggalek pada luas lahan pertanian seluas 12.028 hektar dan dengan mayoritas budidaya padi dan jagung.
Perlu diketahui, keunikan dari inovasi ini di antaranya adalah integrasi sistem pemanfaatan biomassa, ekosistem yang terjaga, instalasi alat ramah lingkungan, berkonsep dari alam untuk alam serta multiproduk arang dan asap air.
Komentar