wartanionline.com — Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman resmi dilantik kembali oleh Presiden Prabowo Subianto dan langsung menegaskan program prioritas lima tahun ke depan. Salah satu fokus utamanya adalah memperkuat ketahanan pangan Indonesia.

Andi Amran mengungkapkan beberapa strategi, termasuk program cetak sawah baru dengan target satu juta hektare. “Kami menargetkan cetak sawah seluas satu juta hektare, dengan rata-rata 750 ribu hektare per tahun,” jelasnya.

Selain itu, Andi juga menekankan pentingnya modernisasi sektor pertanian dengan melibatkan kaum milenial. Pemerintah akan menarik minat generasi muda dengan menawarkan penghasilan layak hingga Rp10 juta per bulan serta penggunaan teknologi tinggi.

Untuk mengatasi tantangan seperti hama dan optimalisasi lahan, Andi menyebutkan solusi seperti pompanisasi, benih unggul, dan penggunaan pupuk tepat waktu. Presiden Prabowo, katanya, memberikan pesan khusus untuk mencapai swasembada pangan secepat mungkin.

Andi juga menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor dengan kementerian lain guna memastikan keberhasilan program pertanian ini.