wartanionline.com – Mint adalah salah satu tanaman herba yang populer karena aroma segar dan rasanya yang khas. Tanaman ini sering digunakan untuk meningkatkan cita rasa makanan dan minuman. Selain itu, mint mudah dibudidayakan, bahkan di dalam ruangan, sehingga menjadi pilihan favorit bagi pecinta tanaman.

Berikut adalah sejumlah tips menanam mint di dalam ruangan agar tumbuh subur dan maksimal:

1. Pilih Bibit Mint yang Berkualitas

Menanam mint dari bibit lebih disarankan dibandingkan dari biji. Bibit adalah tanaman muda yang telah disemai, sehingga pertumbuhannya lebih cepat dan stabil.

Mint juga memiliki berbagai varietas yang dapat menyerbuki silang jika ditanam dari biji, menghasilkan tanaman dengan karakteristik berbeda. Oleh karena itu, memilih bibit dari varietas unggul akan memastikan pertumbuhan optimal dan rasa yang enak.

2. Gunakan Wadah yang Tepat

Wadah yang sesuai sangat penting untuk mendukung pertumbuhan mint. Gunakan pot dengan kedalaman minimal 20 cm dan lebar 30 cm.

Pastikan pot memiliki drainase yang baik. Pot berbahan tanah liat biasanya membutuhkan lebih banyak air dibandingkan pot plastik atau keramik. Jika memindahkan tanaman dari luar ruangan, lakukan proses repotting dengan hati-hati agar tanaman tidak rusak.

3. Pilih Media Tanam yang Subur

Mint membutuhkan media tanam yang kaya unsur hara dan memiliki drainase serta aerasi yang baik. Campurkan media tanam dengan perlit dan pasir untuk memperlancar drainase. Tambahkan juga pupuk organik agar media tanam semakin subur.

Pastikan media tanam steril untuk mencegah serangan hama dan penyakit.

4. Penyiraman yang Tepat

Siram tanaman mint secara rutin, sekitar seminggu sekali atau ketika media tanam mulai kering. Hindari penyiraman berlebihan karena dapat menyebabkan media tanam terlalu basah, yang memicu serangan hama dan penyakit.

5. Berikan Cahaya yang Cukup

Mint membutuhkan cahaya matahari langsung selama 4-6 jam setiap hari. Letakkan tanaman di dekat jendela yang menghadap ke selatan, dan putar pot setiap minggu agar semua sisi tanaman mendapat paparan cahaya merata.

Jika sinar matahari di rumah tidak mencukupi, gunakan lampu tumbuh (grow light) selama 12-14 jam per hari.

6. Jaga Sirkulasi Udara

Kelembapan tinggi dapat memicu serangan jamur pada tanaman mint. Pastikan sirkulasi udara lancar dengan menggunakan kipas angin kecil untuk menggerakkan udara di sekitar tanaman. Hal ini juga membantu mencegah serangan serangga.

7. Hindari Perubahan Suhu Ekstrem

Pertumbuhan mint optimal pada suhu 18-23 derajat Celcius. Hindari meletakkan pot di tempat yang suhunya tidak stabil, seperti di dekat ventilasi pemanas atau peralatan masak.

8. Panen Mint di Waktu yang Tepat

Panen daun mint sebelum tanaman berbunga. Ketika tanaman mencapai tinggi sekitar 7 cm, potong daun dan batang dengan gunting. Jangan memotong batang terlalu pendek agar tanaman dapat tumbuh kembali dan dipanen berulang kali.