4. Keseimbangan Ekosistem Alami

 Kolam ini cenderung menciptakan kondisi ekosistem alami yang lebih baik bagi ikan.

Tanah yang menjadi bagian dari kolam dapat menjadi substrat alami bagi mikroorganisme dan plankton yang menjadi pakan alami ikan.

 

5. Perubahan Suhu yang Lebih Tidak Drastis

 Kolam ini cenderung lebih mampu mempertahankan suhu air yang lebih stabil dibandingkan kolam beton atau plastik.

Hal ini dapat mengurangi stres pada ikan akibat perubahan suhu yang drastis.

 

Kolam tanah memang memiliki kelebihan tertentu dalam budidaya ikan, namun pengelolaannya juga membutuhkan perhatian khusus terutama dalam hal pemeliharaan kualitas air dan pemberantasan hama atau penyakit.

Jika kita bandingkan dengan kolam semen, maka masalah tersebut lebih mudah teratasi.

Tentu semua pilihan memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.

Dengan memahami kelebihan serta memperhatikan faktor-faktor tersebut, diharapkan petani ikan dapat melakukan budidaya ikan secara efektif dan mengoptimalkan potensi kolam ini sebagai sarana budidaya ikan yang berkelanjutan. ***