Selain itu, Workshop ini bertujuan menyampaikan hasil-hasil yang telah dicapai oleh IPDMIP selama enam tahun yaitu dari tahun 2018 hingga 2023.
“Berdasarkan hasil tersebut seyogyanya kita dapat merumuskan kebijakan untuk langkah-langkah ke depan terutama mendorong keberlanjutan dan mereplikasi kegiatan pemberdayaan petani pasca proyek IPDMIP baik oleh Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah serta untuk perbaikan pelaksanaan proyek-proyek sejenis di masa-masa yang akan datang”, ujar Kabadan Dedi.
Kabadan Dedi menambahkan, berdasarkan laporan pencapaian IPDMIP dari sisi penyerapan pinjaman selama enam tahun, hanya mampu memanfaatkan sekitar 45% dari total pinjaman sebesar EUR 93.150.000. Hal ini tentunya pemanfaatan pinjaman tersebut kurang optimal.
Namun dari sisi pencapaian output, outcome dan dampaknya di lapangan menghasilkan pencapaian yang melebihi dari target yang telah ditetapkan.
“Saya merasa sangat bangga dan mengapresiasi atas atas kerja keras dan dukungan semua pihak yang terlibat baik di pusat, provinsi maupun kabupaten, termasuk para penyuluh dan petani di lapangan”, ungkapnya.
1 Komentar