Tanaman venus flytrap ini merupakan salah satu tumbuhan karnivora pemakan serangga. Tumbuhan venus ini diketahui mempunyai rahang yang dapat menangkap serangga dan memakannya.
Untuk bisa menangkap serangga, tumbuhan venus memiliki daun yang dilapisi seperti gigi. Nantinya, daun tanaman ini akan bekerja sebagai jebakan yang dapat mengatup untuk memerangkap mangsa.
Secara umum, setiap tumbuhan venus flytrap ini mempunyai sekitar enam batang dengan daun yang berengsel.
Fakta-Fakta Tanaman Venus Flytrap
Dilansir dari Live Science, inilah beberapa fakta menarik tentang tanaman venus flytrap yang sebagai tumbuhan pemakan daging, yaitu:
1. Habitat
Tumbuhan venus flytrap ini asalnya dari Carolina Utara dan Carolina Selatan. Tetapi, tumbuhan ini juga bisa ditemukan di Florida dan New Jersey.
Menurut National Wildlife Federation (NWF), tanaman venus flytrap ini snagat menyukai tanah yang lembap maupun asam yang terdapat di bawah hutan.
Secara umum, tanaman ini juga membutuhkan kelembapan yang cukup tinggi dan banyak sinar matahari untuk digunakan dalam perkembangannya.
2. Makanan
Tumbuhan venus flytrap ini akan memikat serangga dengan lapisan kemerahan yang ada di daun dan akan mengeluarkan nektar yang sangat harum.
Sehingga, saat serangga mendarat di rahang tumbuhan venus flytrap, serangga tersebut tidak akan langsung mati.
Setidaknya, akan ada dua gerakan dalam waktu 20 detik supaya daun mengatup. Cara ini dilakukan supaya venus flytrap tidak memakan puing-puing atau benda lain yang tidak menjadi makanan yang baik.
Gerakan yang kedua, nantinya daun venus flytrap ini akan mulai menutup dan dalam waktu kurang dari satu detik, ia juga akan berubah bentuk dari cembung ke cekung.
Bulu-bulu yang ada di tepi daun venus flytrap ini selanjutnya akan bekerja seperti jeruji dengan tujuan untuk mencegah serangga melarikan diri.
Setelah itu, tumbuhan tersebut akan mulai mencerna serangga dan cairan pencernaan ini akan masuk ke area “mulut” untuk dapat memecah serangga.
Nantinya, setelah 5-12hari ini daun venus flytrap akan kembali terbuka dan bagian serangga yang tidak dapat dicerna tersebut akan rontok.
Perlu diketahui, mangsa utama venus flytrap ini adalah semut, lalat, kumbang, siput, laba-laba hingga katak kecil.
Walaupun memakan serangga, tanaman venus flytrap ini juga tetap membutuhkan air, udara dan sinar matahari untuk nutrisi mereka.
3. Reproduksi
Tumbuhan venus flytrap akan melakukan reproduksi sebagaimana tumbuhan lainnya. Biji tanaman venus ini nantinya akan muncul ketika bunga venus flytrap diserbuki.
Benihnya juga akan matang setelah empat hingga enam minggu dan memiliki bentuk seperti buah pir dengan warna hitam.
Nantinya, benih yang sudah matang ini akan disebarkan dan akan tumbuh menjadi tumbuhan venus flytrap yang baru.
Komentar